Beriman - Berkarakter - Berilmu
Manfaat Mengkonsumsi Susu yang Harus Kamu Ketahui
Salah satu minuman ajaib yang populer ini memiliki kebaikan kesehatan untuk tubuh.
Danu Yusuf, S.Pd
12/1/2023


Susu merupakan minuman yang telah lama dikonsumsi manusia. Tidak hanya lezat dan menyegarkan, susu juga memiliki banyak manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh kita. Zaman sekarang, jenis-jenis produk minuman susu telah berkembang dan beragam. Selain itu, industri berbasis susu semakin berkembang ditandai dengan banyaknya ragam rasa pada susu dan jenisnya seperti susu bubuk, susu evaporasi dan susu kental. Susu juga dapat diolah menjadi produk lain seperti mentega, yogurt, dan keju. Susu diproduksi secara alami oleh mamalia betina melalui kelenjar susu. Sebagian besar susu diproduksi oleh sapi.
Menurut situs fao.org, 81% produksi susu di dunia diambil dari sapi dan sisanya diambil dari kerbau (15%), kambing (2%), domba (1%) dan unta (<1%). Susu memiliki rasa khas yang menyisa di rongga mulut setelah diminum. Ada yang mengatakan susu sapi memiliki rasa sedikit manis, ada juga yang sedikit asin. Dengan rasa yang demikian, susu memberikan manfaat yang besar bagi kesehatan tubuh.
Susu yang ada di pasaran, biasanya telah melewati proses pemanasan yang disebut sebagai pasteurisasi guna menghilangkan bakteri dan memperpanjang masa kadaluarsa susu. Susu yang belum dipasteurisasi disebut sebagai susu mentah/raw milk. Susu mentah atau susu murni yang baru diperah juga dapat langsung dikonsumsi.
Manfaat Mengkonsumsi Susu Secara Rutin
Pada bagian ini, saya akan rangkum dampak-dampak kesehatan tubuh jika mengkonsumsi susu:
Penelitian di Jepang oleh Wang dkk., (2015) dengan subjek sebanyak 110.585 orang dengan rentang umur 40-70 tahun menunjukkan bahwa orang yang rutin minum susu dapat mengurangi peluang resiko kematian dibanding orang yang tidak pernah atau jarang minum susu.
Wang dkk. (2015) menyimpulkan bahwa orang yang minum susu 1-2 kali sebulan dapat mengurangi tingkat kematian akibat kanker dibanding orang yang tidak pernah minum susu.
Susu mentah lebih bernutrisi dibanding dengan susu yang melalui proses pemanasan (pasteurisasi, atau UHT) (Anderson & Oste, 1995). Proses pemanasan atau pasteurisasi dapat merusak senyawa kimia atau komponen pada susu mentah yang rentan terhadap panas seperti vitamin B kompleks.
Penelitian yang dilakukan oleh van Neerven dkk., (2012) & Braun-Farlander & von Mutius (2010) menunjukkan bahwa anak-anak yang tinggal di lingkungan pertanian memiliki potensi berkurangnya alergi dan asma dikarenakan anak-anak mengkonsumsi susu baik mentah maupun yang sudah direbus/pasteurisasi.
Kandungan pada Susu
Susu sapi memiliki beragam kandungan vitamin dan mineral yang diperlukan tubuh. Saya akan membahas jenis-jenis kandungan vitamin dan mineral dari urutan yang tertinggi pada susu sapi:
Vitamin: Vitamin B12, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B9, Vitamin B5, Vitamin B1
Mineral: Kalsium (Ca), Fosfor (P), Biotin, Kalium (K), Klorida (Cl), Magnesium (Mg), Natrium (Na), Iodium (I)
Karbohidrat yang terkandung dalam susu disebut laktosa yaitu satu dari 3 jenis disakarida. Selain itu, susu merupakan sumber protein dan asam lemak. Protein pada susu disebut sebagai protein whey dan kasein. Susu menyediakan semua jenis asam amino esensial yang baik untuk tubuh. Dikatakan esensial karena asam amino tersebut hanya dapat diperoleh dengan mengkonsumsi makanan atau minuman tertentu, salah satunya adalah susu yang mengandung 9 jenis asam amino esensial. Menurut milkfacts.info, ada terdapat lebih dari 400 jenis asam lemak yang tercatat pada susu dan 90% dari semua jenisnya terdiri dari 15-20 jenis asam lemak. Susu juga mengandung sekitar 65% lemak jenuh yaitu jenis asam lemak yang berperan meningkatkan kolesterol jahat (LDL)
Perlu diperhatikan bahwa susu mentah berpeluang tercemar oleh bakteri bahkan dari hewan yang sehat seperti bakteri Salmonella, Campylobacter spp, E. coli spp & S. aureus dan 11 jenis bakteri lainnya (Oliver dkk. 2009) & (Claeys dkk. 2014). Selain bakteri, susu mentah juga berpeluang membawa virus, parasit dan toksin (Claeys dkk. 2014) Walau demikian, ada beberapa vitamin dan mineral yang hanya terkandung dalam susu mentah dibanding susu yang telah diolah seperti seng (Zn), tembaga (Cu), zat besi (Fe) dan vitamin K.
Kesimpulan
Berdasarkan poin-poin yang sudah dijabarkan diatas, susu memiliki beragam manfaat dan juga dampak negatif. Penelitian menyarankan bahwa apabila asupan nutrisi seseorang rendah, maka susu sangat bermanfaat untuk mencukupi nutrisinya. Sebaliknya, apabila asupan nutrisi seseorang sudah cukup atau lebih, maka konsumsi susu harus dibatasi. Sebagai sumber kalsium terbesar, tidak semua orang dapat mencerna susu. Orang yang alergi susu (laktosa) akan menimbulkan efek-efek tertentu setelah mengkonsumsi susu atau minuman/makanan yang mengandung susu seperti mual. Jadi bagi orang yang memiliki alergi laktosa tidak perlu khawatir karena susu tanpa laktosa dapat ditemukan dengan mudah di pasaran.
Jadi, jangan ragu untuk mengkonsumsi susu secara teratur. Manfaat yang didapatkan sangatlah banyak dan penting untuk menjaga kesehatan tubuh kita. Pilihlah susu yang sesuai dengan kebutuhanmu dan nikmati manfaatnya!
(dY.)
Simak Kebaikan Susu yang Wajib Diketahui
contact@smpexcellent1sch.id
Follow Us at Instagram
Subscribe agar terus update!
0813 8750 1070
0822 9876 5783
0823 1162 9579